Resmi Diluncurkan, Pendidikan Widyalaya Patut Diapresiasi oleh Umat Hindu Se-Nusantara

DENPASAR, STATEMENTPOST.COM – Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Ditjen Bimas Hindu) Kementerian Agama Republik Indonesia telah resmi meluncurkan Pendidikan Widyalaya, pada Kamis (14/3). Pendidikan Widyalaya ini tidak seperti pasraman atau pendidikan agama yang terfokus pada mata pelajaran agama Hindu saja, tetapi lebih luas karena siswa akan mempelajari pelajaran umum.

Perlu diketahui, Pendidikan Widyalaya ini berjenjang dari tingkat pendidikan anak usia dini (Pratama Widyalaya), pendidikan dasar (Adi Widyalaya), pendidikan menengah pertama (Madyama Widyalaya), serta pendidikan menengah (Utama Widyalaya) dan pendidikan menengah kejuruan (Widyalaya Kejuruan).

Menanggapi peluncuran ini, Akademisi dari Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar, Prof. Dr. I Ketut Suda, M.Si. mengatakan, peluncuran Pendidikan Widyalaya yang memiliki kekhasan agama Hindu seharusnya diapresiasi oleh seluruh umat Hindu di seluruh Nusantara. Karena, dengan peluncuran ini membuat umat Hindu memiliki ruang yang lebih luas, untuk mengakses pendidikan yang bernuansa keagamaan. “Disisi lain, peluncuran Pendidikan Widyalaya tidak hanya memberikan pengetahuan tentang keagamaan saja, tetapi juga mengajarkan hal-hal yang bersifat umum. Sehingga mereka yang tamat nanti, tidak terbatas untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi ataupun bekerja ke sebuah instansi,” terangnya.

Agar mudah diterima oleh masyarakat, lanjut Prof. Suda, pihak manajemen sekolah yang mengelola Pendidikan Widyalaya agar lebih gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat. “Terutama memberikan informasi tentang esensi daripada pembelajaran Widyalaya, kurikulumnya seperti apa, guru-guru yang mengajar seperti apa. Dan yang tak kalah penting adalah kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) yang dikeluarkan oleh Pendidikan Widyalaya ini seperti apa nantinya,” jelasnya. (stm)