Bersihkan Saluran Air Untuk Antisipasi Banjir di Kawasan LC Dewi Sri
BADUNG, STATEMENTPOST.COM – Guna mencegah terjadinya banjir di Kawasan Legian – Dewi Sri, Anggota DPRD Badung, I Wayan Puspa Negara menginisiasi pelaksanaan Aksi Bersih-bersih Saluran Air, pada Sabtu (20/12/2025). Aksi ini dipusatkan di Jalan Pandawa, Legian, dengan melibatkan seluruh pelaku usaha, stakeholders pariwisata, institusi pendidikan, masyarakat umum serta DLHK sebagai leading sector.
Seperti diketahui, bahwa seputaran Jalan Pandawa merupakan kawasan langganan banjir ketika musim hujan tiba. Selain karena curah hujan yang sangat tinggi, saluran air yang tersumbat juga sering menyebabkan banjir di wilayah ini. Sejumlah armada dikerahkan untuk mendukung aksi bersih-bersih kali ini, seperti truk dan traktor. Kegiatan dimulai pukul 08.00 Wita.
“Peralatan cukup siap, ada 2 truk, traktor, dan peralatan yang dibawa masing-masing pekerja. Beberapa waktu lalu, got ini yang menyumbat aliran air menuju ke sungai sehingga menyebabkan banjir besar di kawasan ini. Melalui kegiatan ini, kita jadikan kawasan ini sebagai pilot project kebersihan serta untuk antisipasi dan mitigasi banjir,” ungkap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra DPRD Badung.
Lebih lanjut Puspa Negara menyampaikan, bahwa aksi ini akan rutin dilaksanakan seminggu sekali, dengan berkeliling di Kawasan LC Dewi Sri. Aksi ini diharapkan dapat memberikan perubahan, terutama dalam memberikan ruang kepada air untuk bergerak lebih cepat, sehingga tidak mudah terjadi banjir ketika musim penghujan.
Dijelaskan, bahwa seputaran LC Dewi Sri merupakan kawasan resapan air, yang mana dahulu di bawah tahun 1998 menjadi wilayah persawahan basah. Sehingga, di kawasan ini tempat air parkir seluas 275 hektare. Namun saat ini, dengan terjadinya alih fungsi lahan yang massif, menyebabkan tidak ada resapan air di kawasan ini dan hanya menyisakan saluran air seperti got.
“Usul kami, selain saluran air yang dibersihkan, juga ada saluran baru yang bisa sepadan dengan jumlah air yang parkir di tempat ini. Kalau tidak, selamanya kawasan ini akan tetap banjir. Kita berharap Pemkab Badung mengambil langkah yang revolusioner berkaitan dengan penanggulangan banjir di kawasan Dewi Sri dan sekitarnya,” tutupnya. (stm)